BLK Blora Produksi Masker Gratis Untuk Masyarakat
BLORA- Sejak beberapa hari lalu, UPT Balai Latihan
Kerja (BLK) Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kabupaten Blora
sibuk memproduksi masker secara mandiri. Produksi masker dilakukan sejak Senin
23 Maret 2020 lalu hingga sekarang.
Plt. Kepala Dinperinaker Blora, Purwadi
Setiyono, SE, menyampaikan bahwa pembuatan masker ini dilakukan dalam rangka
menyikapi kelangkaan masker di pasaran seiring mewabahnya persebaran Covid-19
atau virus Corona.
“Pembuatan masker ini sebagai wujud
kepedulian pemerintah Kabupaten Blora untuk masyarakat yang membutuhkan di
tengah pandemic Covid-19. Semoga nanti bisa dimanfaatkan sebagaimana mestinya,”
ucap Purwadi Setiyono, SE.
Sementara itu, Kepala UPT BLK Kabupaten
Blora, Amik Kristanti, menjelaskan bahwa masker yang diproduksi itu, rencananya
akan dibagikan secara gratis kepada masyarakat.
Dengan memakai bahan kain oxford, dan
bahan bahan sisa pelatihan yang bisa digunakan, masker itu dibuat oleh para
peserta pelatihan dan karyawan BLK menggunakan mesin jahit.
“Kita menargetkan 1000 masker, namun ini
sudah dapat 1030 masker yang siap dibagikan,” ucap Kepala UPT BLK Dinperinaker
Blora Amik Kristanti, Kamis (26/3/2020).
Amik menjelaskan poduksi masker ini,
sesuai arahan dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) RI yang meminta
seluruh BLK binaannya memproduksi masker untuk kegiatan sosial.
“Masker yang diproduksi ini akan
dibagikan secara gratis di sejumlah titik titik keramaian yang ada di Blora dan
di bagikan kepada masyarakat,” lanjutnya.
“Yang membuat para peserta pelatihan
karena mereka sanggup jadi mereka buat dibawa pulang, ambil bahan kesini dan
nanti disetorkan, setelah itu kami laundry agar benar-benar bersih sebelum
dibagikan,” imbuhnya.
Amik menambahkan masker yang dibuat itu,
sesuai standar operasional prosedur (SOP). Sehingga, masker itu aman dan bisa
melindungi diri dalam mencegah penularan virus.
“Ini cara mengantisipasi pencegahan
Covid-19, rencana akan kami bagikan gratis,” ungkapnya.
Dengan produksi masker secara mandiri
ini, ia berharap bisa mengurangi keresahan masyarakat, dan dapat untuk
pencegahan dan penyebaran virus. Sehingga, di Kabupaten Blora tidak ada orang
yang terkena Covid-19.
“Semoga dengan pencegahan ini tidak ada
orang yang terinfeksi virus yang berbahaya itu,” harapnya.
Sementara itu Sekretaris Daerah
Kabupaten Blora, Komang Gede Irawadi, SE, M.Si mengapresiasi hasil karya yang
dibuat oleh Balai Latihan Kerja berupa pembuatan masker ini.
“Tentu kami apresiasi pembuatan masker
ini, semoga masker ini bermanfaat bagi masyarakat Blora” harapnya. (ndr)
Komentar
Posting Komentar