Nobar "Kinipan", Pemuda Gayas Dapat Suntikan Semangat

Suasana nonton bareng Kinipan di rumah Rian, Sabtu (3/4/2021).


GAYAS - Nobar "Kinipan" yang digelar Komunitas Pegasus (Pemuda Gayas Seduluran Selawase) batal dilaksanakan di Lapangan Dusun, seperti pengumuman yang tertera. Nobar dipindah ke rumah Rian, sekitar 100 meter ke barat dari lokasi semula. 

Acara dipindah karena ada panitia yang dihubungi oleh kepolisian agar acara dibatalkan. Setelah negosiasi, acara dibolehkan tapi di rumah warga, bukan di lapangan terbuka. Walau dipindah, namun penonton tetap sesuai target semula, sekitar 20-an orang.

Para pemuda yang hadir tampak antusias menonton film berdurasi 2.5 jam itu. Bahkan, sesekali tertawa saat ada momen yang kocak. Antara lain saat tentara mengoperasikan traktor dalam proyek food estate yang digalakkan pemerintah. Karena memang belum ahli, mereka tampak kewalahan.

Terlepas dari itu semua, nobar "Kinipan" memberikan banyak pengetahuan baru dan suntikan semangat kepada para pemuda. Apalagi, kebanyakan pemuda yang hadir lebih banyak sibuk dengan kegiatan keseharian seperti pergi ke sawah, kerja di perusahaan, dan sebagian malah masih pelajar. 

Sugeng, salah satu penonton mengatakan film garapan Dandhy Laksono itu sesuatu yang mahal. Dia merasa masyarakat Indonesia harus tahu tentang fenomena itu.

"Ini sesuatu yang penting diketahui banyak orang. Masyarakat Indonesia harus tau tentang ini," katanya. 

Ketua panitia penyelenggara, Rian Arafat mengungkapkan, alasan dirinya mengadakan nobar film tersebut karena masyarakat kampung pun punya hak untuk mengetahui lebih tentang negerinya.

"Isi film ini adalah sesuatu yang dekat dengan apa yang kita lakukan sehari-hari. Pertanian, UU Omnibuslaw, pandemi, dan banyak hal lain yang penting untuk diketahui publik," paparnya. (ndr)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persiku Junior Lolos 12 Besar Piala Soeratin Jateng

Tentang Malam Minggu, dan Antara Malam yang Sibuk dan Menyenangkan

Daftar Pesepakbola dan Pelatih dengan Penghasilan Tertinggi