Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2014

Seorang Bocah yang Datang di Pagi Hari

Ada bocah pada suatu pagi, datang, begini, katanya, sebentar lagi akan kiamat. Sebentar lagi dunia akan berakhir. Sudah tak ada lagi pengampunan. Tak ada lagi pintu maaf bagi siapapun hamba. Tuhan sudah menutup pintu. Ibadah sudah tak mampu lagi mengelap dosa-dosa. Karena bingung, bapak-bapak yang mendengar ini langsung melapor kepada Pak RT. Pak RT melapor pada kiyai setempat. Kiyai bingung. Lalu menginterogasi bocah yang mengaku dari bulan ini. “Kamu bener datang dari bulan?”  “Saya hanya tahu kalau kiamat akan datang sebentar lagi.” “Dari mana kamu tahu?” “Dari bulan.” “Apa buktinya?” “Banyak.” “Coba sebutkan.” “Bapak lebih tahu dari saya.” Pak Kyai mulai kesal. Berhenti bertanya. Ia menyeruput kopi untuk menenangkan pikiran. Berpikir-pikir lagi. Bagaimana mungkin ada bocah mengaku-ngaku dari bulan. Mengatakan kalau kiamat bakal terjadi sebentar lagi. Mengakui sudah banyak tanda-tanda kiamat. Dalam Al-Qur’an surat An-Naml ayat ke-21 dikatakan bahwa tanda...